Masa Pemerintahan Sutan Riska, Rp.23,5 Milyar Dana Dikucurkan ke Asam Jujuhan



SWARATARUNA.COM, Dharmasraya - Geliat pembangunan di Kecamatan Asam Jujuhan terus menggeliat, hal itu dibuktikan dalam empat tahun terakhir peningkatan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan terus di pacu. Setidaknya selama kepemimpinan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan total jalan yang sudah diaspal sepanjang 25,4 kilometer dari  total jalan sepanjang 96 kilometer. Disamping itu juga dibangun satu unit jembatan rangka baja yang berlokasi di Tanjung Alam, Sei Limau. Sebelum kepemimpinan Sutan Riska panjang jalan yang sudah diaspal hanyalah sekitar delapan kilometer.

Hal itu diungkapkan Kepala  Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Junaidi Yunus. Total dana yang kita alokasikan dalam empat tahun terakhir untuk pembangunan jalan dan jembatan sampai dengan tahun 2019 sekitar Rp 23.577.000.000. Disamping itu akibat pandemi Covid, pekerjaan pengaspalan jalan di tahun 2020 sepanjang  kurang lebih tiga kilometer dengan alokasi dana sebesar Rp 5 miliar terpaksa di undur  pengerjaannya di tahun 2021.

"Namun untuk  tahun 2021 tersebut, kita kembali anggarkan dana sekitar Rp 3,5 miliar untuk pengaspalan jalan sepanjang lebih kurang dua kilometer. Sehingga total alokasi pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan untuk Kecamatan Asam Jujuhan dalam lima tahun terakhir sebesar Rp 32 miliar lebih yang berasal dari APBD dan APBN melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Dengan demikian jika pengaspalan jalan di tahun 2021 tersebut selesai dikerjakan,maka total jalan yang sudah diaspal di Kecamatan Asam Jujuhan sepanjang 30, 4 kilometer. Yang jelas secara bertahap kita akan terus pacu pembangunan di kecamatan tersebut," tegas Junaidi.

Adapun pekerjaan yang dilakukan di Kecamatan asam Jujuhan tersebut antara lain, peningkatan jalanSei Limau-Sungai Talang yang merupakan perbatasan dengan Kabupaten Muaro Bungo Prpinsi Jambi. Lanjutan pembangunan jembatan Tanjung Alam Sei Limau. Di samping itu ada juga pekerjaan pengerasan jalan Nagari Tanjung Alam. Dan dilanjutkan dengan peningkatan struktur jalan Tanjung alam-Sungai Limau berupa pengeraan  dari pasir dan batu (Sirtu) menjadi aspal.Serta lanjutkan peningkatan struktur jalanAsirtu ke aspal lingkar Sungai Limau-Batu Kangkung berupa perkerasan dan peningkatan jalan Simpang Batu Kangkung ke lubuk Besar .
   
Sementara itu di tahun 2020 direncanakan pengaspalan jalan sepanjang tiga kilometer dengan alokasi dana Rp5 miliar untuk pengaspalan jalan Sungai Limau-Sinamar, namun tertunda dan dilanjutkan pada tahun 2021 sepanjang tiga kilometer.
Disamping itu untuk tahun 2021 juga dialokasikan dana sebesar Rp3,5 miliar untuk pengaspalan jalan Tanjung Alam-Sei Limau,urainya. (D/ist)

Posting Komentar

0 Komentar

SELAMAT MEMBACA, SEMOGA BERMANFAAT