Kejurnas Pencak Silat Bersiap Menuju Final, Ketua IPSI Sumbar Yakin Akan Lahir Pesilat Unggul



SWARATARUNA.COM - Sebanyak 449 atlet pencak silat dari 5 provinsi tengah bertarung pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat yang digelar oleh Dispora Sumbar bekerjasama dengan IPSI Sumbar di GOR Nan Ompek, Payakumbuh.


Iven perdana antar satuan pendidikan tersebut telah dimulai sejak Selasa 6 September 2022 lalu dan dibuka langsung oleh Ketua IPSI Sumbar Supardi yang juga merupakan Ketua DPRD Sumbar.


Arif Fadli dan Alfi Muharel Effandy selaku Sekretaris Pertandingan Kejurnas Pencak Silat 2022 mengatakan untuk babak penyisihan umumnya telah dilaksanakan sejak hari pertama.


"Kini hanya sebagian penyisihan yang tertinggal dan sebagian besar kelas pertandingan juga telah memasuki babak perempat final," kata Arif dan Alfi saat ditemui disela berlangsungnya Kejurnas Pencak Silat di GOR Nan Ompek.


Ia menjelaskan bahwa untuk laga final yang menurut rencana dilaksanakan pada Minggu 11 September 2022 akan dilaksanakan pada Sabtu 10 September 2022.


"Sejauh ini pertandingan berjalan dengan lancar dan baik. Seluruh kontingen telah menampilkan kemampuan terbaiknya, baik itu atlet, ofisial, maupun tim pelatih," ujarnya.


Mengingat beberapa kelas masih dipertandingkan dan tengah berlangsung, diimbau untuk kontingen dapat menerima hasil yang telah diberikan oleh juri dan panitia pertandingan.


"Mari kita tetap kooperatif dan berkompetisi dengan baik sehingga Kejurnas Pencak Silat 2022 antar satuan pendidikan ini dapat meningkatkan motivasi generasi muda dan mambangkik batang tarandam serta tentunya memasyarakatkan kembali pencak silat dikalangan milenial," kata Arif dan Alfi.


Menurutnya, seluruh provinsi dan kontingen masih berpeluang untuk menjadi juara, sebab pertandingan masih berlangsung dan belum memasuki partai final.


Sementara itu, Supardi sebagai Ketua IPSI mengatakan Kejurnas Pencak Silat ini bukan yang pertama dan terakhir diselenggarakan tapi ini akan dilanjutkan setiap tahunnya dengan tempat kegiatan digilirkan di kota/kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Barat.


“Karena kami yakin dan percaya dengan Kejuaraan Nasional nanti akan melahirkan bibit-bibit unggul, kader, dan para pendekar yang dapat mengharumkan nama daerah atau provinsi mereka sendiri,” katanya.


Menurutnya, jika seluruh provinsi menyelenggarakan kejurnas-kejurnasnya secara rutin maka silat di Indonesia akan semakin harum dan disegani dunia Internasional.


“Saya yakin dan percaya itu,” ujar Ketua Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumbar, Jumat 9 September 2022.


Kemudian Supardi juga memastikan selama acara berlangsung semua pertunjukan baik itu penyelenggara termasuk wasit-wasit akan bekerja secara professional tanpa ada.


“Karena kami berbangga wajah-wajah baru hadir di sini meskipun berbagai provinsi yang ada, kita hadir di sini dan kami percaya selama acara ini berlangsung akan tercipta suasana keakraban satu sama lain,” katanya.


Bagi Supardi Kejurnas ini diadakan dalam rangka merekrut serta melahirkan bibit-bibit baru para atlet silat yang nanti diharapkan bisa mengisi kekosongan pada atlet–atlet lama yang mungkin saja sudah pensiun atau tidak aktif.


“Kita harapkan akan terjadi semangat kompetisi bagi anak-anak sehingga nanti setiap iven yang diikuti oleh mereka bisa terbiasa karena Kejurnas Pencak Silat ini juga dihadiri oleh berbagai atlet-atlet pencak silat dari berbagai provinsi yang ada, tidak hanya di Sumbar,” katanya.


Saat ditanyai pembinaan terhadap atlet pencak silat, Supardi mengatakan hal itu diserahkan kepada Pemerintah Provinsi tapi dari sisi IPSI sendiri akan memberikan dukungan kepada seluruh kegiatan yang dilakukan untuk bisa lebih aktif, baik itu dalam mengadakan atau menghadiri acara undangan kejuaraan-kejuaraan di tempat lain.


“Intinya, IPSI punya keterbatasan dalam konteks kebijakan ini tapi kami yakin dan percaya dengan Kejurnas Pencak Silat ini baik Dispora maupun IPSI akan bersama-sama untuk bisa saling bersinergi untuk memajukan silat yang ada di Sumbar,” ujarnya.


Supardi pun berharap dalam Kejurnas Pencak Silat ini hal yang paling penting diketahui dan dilakuan adalah dapat mempersiapkan diri menjadi atlet yang akan bertarung nanti di Pekan Olahraga Nasional.


“Walau bagaimanapun Sumbar kemarin prestasi silat kita cukup mengecewakan, kita tidak bisa sepuluh besar di PON dan kita harap nanti dengan Kejurnas Pencak Silat ini dan juga kejuaraan-kejuaraan yang akan datang bisa memacu semangat anak-anak kita untuk bisa lebih siap untuk berkompetisi ditingkat yang lebih serius lagi,” katanya. (**)

Posting Komentar

0 Komentar

SELAMAT MEMBACA, SEMOGA BERMANFAAT