SWARATARUNA.COM - Dalam rangka bersih administrasi dan kejelasan terhadap keanggotan partai politik, tidak ada keanggotaan ganda, KPU Provinsi Sumatera Barat melakukan rapat kerja (Raker) dengan KPU Kabupaten dan kota, di sebuah hotel, Kamis (1/9/2022).
Dalam rapat kerja masing-masing KPU se-Sumatera Barat memberikan keterangan, sesuai dengan data yang masuk, untuk dilakukan verifikasi administrasi (Vermin), sehingga bisa disampaikan pada parpol untuk diperbaiki, dimana sudah dilakukan perpanjangan sampai 6 September 2022 mendatang, sesuai keputusan KPU nomor 309/2022, sehingga bisa melakukan pemahaman sama dan tidak terjadi masalah dikemudian hari .
Hadir dalam raker Vermin tersebut Forkompinda, Kesbangpol, Komisioner kabupaten/kota serta kasubag yang membidangi, juga kepala bagian di lingkungan KPU Sumbar dan beberapa fungsional serta staf pada bidang tehnis, yang menangani data verifikasi.
Pada kesempatan tersebut ketua KPU Sumbar Yanuk Sri Mulyani, di dampingi Gebril Daulai, Izwaryani, Yuzalmon dan sekretaris Firman, mengatakan, agar semua kabupaten dan kota bisa mengacu pada aturan berlaku, sehingga verifikasi berjalan baik dan tidak ada yang dirugikan.
"Kita mau dalam pemilu mendatang,melalui tahap verifikasi baik administrasi maupun faktual berjalan baik, maka semua harus mengacu pada aturan yang ada, sehingga kita memiliki pemahaman sama pula," tutur Yanuk, Kamis (1/9/2022).
Ditambahkannya, yang tadinya dalam melakukan Vermin mengacu pada keputusan KPU nomor 260 hanya sampai 29 Agustus 2022, dengan keluarnya keputusan nomor 309, maka waktunya diperpanjang sampai 6 September 2022 mendatang.
"KPU se-Sumatera Barat harus menjadi yang terbaik dalam melaksanakan semua tahapan, sehingga parpol dan stakeholder tidak ada yang dirugikan, dan agar bisa menjalin kerjasama dengan berbagai pihak guna mensukseskan pemilu 2024 mendatang," tambah Yanuk.
Salah seorang panitia raker yang juga fungsional (kasubag) pada bidang verifikasi Rahman Al Amin, mengatakan, rapat kerja ini sudah disiapkan jauh hari atas perintah ketua KPU Sumbar, guna menyatukan persepsi terhadap semua keputusan KPU dan aturan lainnya.
"Atas kordinasi antara ketua KPU dan komisioner lainnya pada Kabag untuk melakukan rapat kerja, maka saya dan teman-teman mempersipkan segala sesuatunya, sehingga semua berjalan baik sesuai dengan rencana," papar Rahman.
Rahman yang juga pernah bertugas di KPU Kepri menambahkan, keinginan Ketua KPU dan jajaran adalah menciptakan pemilu yang kondusif, aman dan sesuai aturan, sehingga menghasilkan yang terbaik untuk negri ini.
Raker KPU se-Sumbar membahas Vermin berjalan baik dan kondusif, meskipun semua menghadapinya dengan serius.(***)
0 Komentar