SWARATARUNA.COM - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang diwakili oleh Kasi Kesiswaan Mairul Candra, S.Pd. M.Si buka secara resmi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Cabor Pencak Silat Tingkat Kota Padang tahun 2023, bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Semen Padang, Jl Raya Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, pada Senin (19/5/2023).
Pembukaan O2SN ini dihadiri oleh Ketua IPSI Kota Padang yang diwakili oleh Wakil Sekretaris IPSI Kota Padang Yaldi Chaniago, Afridayanti Ketua Lembaga Wasit Juri, Drs. Yuharmen Wakil Ketua IPSI Kota Padang, beserta Kepsek tingkat SD se-Kota Padang.
Dalam sambutannya Mairul menyampaikan permintaan maaf Kadis pendidikan dan kebudayaan yang pada saat ini berhalangan hadir karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
Selanjutnya Mairul juga mengucapkan terimakasih kepada IPSI Padang yang telah menyelenggarakan pertandingan ini dengan sedemikian rupa, termasuk PT Semen Padang yang telah memfasilitasi untuk melaksanakan pertandingan di lokasi ini.
Ia juga mengapresiasi dan berterimakasih kepada kepala sekolah yang telah mengirimkan siswa-siswinya untuk mengikuti pertandingan ini, serta dukungannya untuk hadir bersama anak-anak kita pada pagi hari ini.
Seterusnya Mairul menjelaskan, O2SN adalah suatu bentuk wadah penjaringan atlet-atlet potensial yang akan berlaga di tingkat nasional. Dimana peserta yang mengikuti pertandingan ini adalah peserta yang terdaftar secara online.
"O2SN adalah salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan oleh Kemendikburistek melalui pusat prestasi nasional yang tahun ini dilakukan secara offline. Berbeda dengan tahun lalu dilaksanakan secara daring,"ungkapnya.
Oleh karena itu, Ia berharap kepada bapak ibuk kepala sekolah yang hadir, agar ini perlu menjadi perhatian khusus. Perlu menjadi perhatian yang lebih kepada siswa siswi-siswi. Khususnya di seluruh cabang yang diadakan oleh Kemendikbud ristek yang pendaftarannya dilaksanakan secara online.
Lebih jauh Mairul juga meminta dukungan kepada bapak ibuk kepala sekolah untuk dapat memberikan sepenuhnya perhatian, baik itu secara pelaksanaan maupun secara anggaran.
"Mohon kepada bapak ibuk kepala sekolah untuk dapat memasukkan ke Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) BOS," pungkasnya.
Kemudian kepada bapak ibuk aparat pertandingan Mairul juga mengucapkan terimakasih banyak atas bantuannya, kerja kerasnya, selama kegiatan ini berjalan sampai akhir nantinya.
"Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada bapak ibuk aparat yang telah memberikan penilaian secara objektif," ucapnya.
Kepada peserta pertandingan Mairul mengucapkan selamat bertanding dan junjung tinggi sportifitas, mari tampilkan semangat juang dan penampilan terbaiknya, namun yang paling utama menghargai sesama, menghargai keputusan wasit.
"Karena dari sekian cabang olahraga yang di pertandingan di tingkat nasional melalui O2SN. Pencak silat selalu hadir di tingkat nasional. Meskipun dimasa pandemi," katanya.
Bergitu juga dengan bapak ibuk pendamping dan pelatih, mari bersama-sama menghargai hasil pertandingan. Protes boleh -boleh saja, tapi tentu dengan santun dan bermartabat.
Sementara itu Yaldi mengatakan dalam sambutannya, pencak silat adalah salah satu cabang beladiri warisan nenek moyang kita. Pencak Silat Budaya bangsa yang sudah di sahkan oleh UNESCO sebagai budaya tak benda.
Untuk itu bertandinglah secara sportif. Kalah menang itu biasa dalam setiap pertandingan. Pertandingan adalah salah satu evaluasi bagi ananda yang latihan.
Terkait dengan sekolah kata Yaldi ini adalah prestise sekolah, harapannya tentu kita bersama-sama bagaimana anak-anak bisa maksimal, baik pelatih maupun menager.
Terakhir kepada aparat pertandingan, peraturan pertandingan yang dilaksanakan adalah peraturan pertandingan 2022. Tentunya dengan peraturan baru ini, aparat pertandingan bisa maksimal dalam melakukan penilaian.
"Karena ketika kita salah dalam menilai, tentu hasil ketingkat selanjutnya juga akan tidak maksimal karena ini sampai ke tingkat nasional," pungkasnya.
Untuk itu Yaldi berpesan bagi aparat pertandingan yang bertugas agar berjurilah secara maksimal, berjurilah secara adil. Sehingga tidak ada yang dirugikan dalam setiap kegiatan.
Yuharmen ketua pelaksana O2SN cabor pencak silat melaporkan peserta yang mengikuti pertandingan ini adalah siswa SD dan SMP se-Kota Padang.
Dimana siswa SD berjumlah 21 orang, putra 10 kecamatan, minus Kecamatan Nanggalo dan peserta putri 11 kecamatan. SMP 50 sekolah, peserta putra 26 sekolah dan untuk putri 24 sekolah.
Adapun kelas yang dipertandingkan kata Yuharmen adalah untuk tingkat SD laga kelas C putra dan putri dan seni solo kreatif. Untuk tingkat SMP laga kls D putra, putri dan solo kreatif.
Sedangkan untuk pelaksanaan pertandingan ini sendiri ucap Yuharmen, akan dilaksanakan selama tiga hari dimulai dari 29-31 Mei 2023. Satu hari untuk tingkat SD dan dua hari untuk tingkat SMP.(Dori)
0 Komentar